Langkah Melejitkan Usaha, “Pentingnya Peka Terhadap Keluhan Konsumen”

gambar hanya ilustrasi

Salam Sukses! Bagaimanakah mempertahankan usaha yang anda rintis agar tetap eksis? Alangkah ruginya perusahaan yang anda dirikan tanpa ada peningkatan dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, sekuat tenaga anda perlu melejitkan usaha demi mencapai tujuan yang diharapkan atau sesuai dengan rencana usaha. Keluhan Kosumen harus peka dan anda pastikan semua mitra kerja menggapinya secara serius. Karena kepuasan konsumen menjadi hal yang penting.
Dilansir dari cikupa.id https://www.cikupa.id Untuk melejitkan usaha tersebut yaitu Pentingnya Peka Terhadap Keluhan Konsumen, sebagai berikut :  
1.      Simak dengan baik keluhan konsumen
Konsumen juga manusia perlu diperhatikan jika kurang pas terhadap produk atau layanan anda. Dengan cara menyimak baik-baik keluhan konsumen, anda menjadi lebih peka sehingga di kemudian hari anda lebih mampu meningkatkan mutu dan layanan kalau hari ini menjadi produsen, rasakan pula hari ini anda berposisi sebagai konsumen sehingga alangkah terhormatnya menyimak, semua keluhan itu sebab menjadi motivasi untuk mengoreksi kelemahan anda.

2.      Terlebih dahulu meminta maaf
Jika terjadi kondisi yang membuat anda merasa tidak nyaman, tidak salahnya anda terlebih dahulu memohon maaf walaupun kesalahan lebih berat ada pada posisi konsumen. Pepatah “konsumen adalah raja” boleh jadi merupakan landasan kuat agar konsumen lebih merasa diingat pula, jika ada konsumen merasa dikecewakan oleh anda, cacat ini akan menular kepada konsumen sehingga andalah yang merugi.

3.      Jangan menunda masalah
Masalah konsumen adalah masa depan anda, omong kosong anda sebagai produsen jika tanpa kehadiran konsumen. Oleh sebab itu, jika ada konsumen yang mengeluhkan layanan atau kualitas produk misalnya, konsumen membeli 300 buah souvenir  dan dari jumlah itu terdapat sepuluh yang cacat/rusak, segeralah anda reaktif dengan cara menggantinya atau memberikan tambahan lima buah dari sepuluh produk yang rusak itu.

4.      Hindari terpancing emosi
Emosi jangan dilawan dengan emosi. Walalupun konsumen dalam kondisi marah besar. Anda tetap tenang, santun, dan percaya diri sebagai pengusaha profesional yang selalu mengedepankan akan sehat. Dengan sikap tenang santun, dan profesional, emosi konsumen cepat cair sehingga tidak sampai membekas cela di mata konsumen. Mungkin konsumen malah segan melihat sikap anda.

5.      Berpikir positif dan lapang dada
Apapun sikap konsumen terhadap anda, jangan dianggap sebagai cela. Anda justru perlu berterimakasih kepada konsumen yang telah menunjukkan kelemahan anda. Koreksian atau keluhan yang disampaikan konsumen menunjukkan mereka peduli. Tanamkan sikap berpikir positif dan lapang dada kepada semua mitra kerja anda sehingga kepercayaan konsumen akan tetap terpelihara.

6.      Catatlah identitas pemberi keluhan
Sebagai pengusaha profesional yang peka terhadap konsumen, anda tidak ada salahnya menyiapkan buku keluhan konsumen, buku ini memuat nama, alamat, dan nomor telepon konsumen, isi keluhan, dan tanggal kejadian keluhan. Dengan pencatatan seperti ini, anda akan terus diingatkan untuk memperbaiki kelemahan-kelemahan yang bertautan dengan pelayanan konsumen. 


Demikian Langkah Melejitkan Usaha,Pentingnya Peka Terhadap Keluhan Konsumen”. Salam sukses semoga bermanfaat.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel