Langkah Melejitkan Usaha, “Peningkatan Mutu Pegawai atau SDM”
Sabtu, Februari 09, 2019
gambar hanya ilustrasi |
Salam Sukses! Bagaimanakah mempertahankan
usaha yang anda rintis agar tetap eksis? Alangkah ruginya perusahaan yang anda
dirikan tanpa ada peningkatan dari waktu ke waktu. Oleh sebab itu, sekuat
tenaga anda perlu melejitkan usaha demi mencapai tujuan yang diharapkan atau
sesuai dengan rencana usaha.
Kualitas suatu produk dan layanan sangat bergantung pada kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Seandainya kualitas pegawai bagus, produktivitasnya mereka juga akan meningkat. Oleh sebab itu, anda perlu melakukan pembenahan yang berkaitan dengan peningkatan kualitas SDM.
Ada banyak cara untuk meningkatkan produktivitas
pegawai, antara lain kedisiplinan, kerja keras, motivasi, dan keterampilan.
Selain itu, penempatan pegawai pada posisi yang sesuai akan membuat mereka
lebih produktif. Produktivitas pegawai berhubungan dengan dorongan atau
motivasi. Pegawai anda akan lebih terpacu semangatnya seandainya masa depan di
tempat kerja lebih menjanjikan atau adanya kejelasan masa depan. Oleh sebab
itu, pembinaan pegawai melalui berbagai pelatihan perlu terus ditingkatkan,
sehingga mereka merasa memperoleh sesuatu di tempat kerja bukan sekedar gaji.
Untuk melejitkan usaha tersebut yaitu Pentingnya
“Peningkatan Mutu Pegawai atau SDM”,
sebagai berikut :
1. Pelatihan
keterampilan yang tepat
Jika ditempat usaha anda
mempekerjaan perajin, anda perlu memperhatikan kesejahteraan, tetapi yang tidak
kalah pentingnya adalah pembinaan dan pelatihan keterampilan mereka ini
dimaksudkan sebagai upaya peningkatan mutu produk dan layanan konsumen.
Pembinaan dalam hal ini dikenal dengan sebagai mentor (baik di lingkungan kerja
sendiri maupun mendatangkan ahli dari luar lingkungan kerja).
2. Kompensasi
pegawai
Sebagai bentuk penghargaan
atas usaha keras pekerja, mereka mendapat gaji yang sesuai standar yang
berlaku. Oleh sebab itu, pengusaha harus berusaha tepat waktu membayar gaji
pekerja. Kesesuaian upah dan ketetapan pembayarannya merupakan motivasi bagi
pekerja. Selain itu, berilah kompensasi lain atau bonus jika perusahaan berada
pada posisi yang baik atau mendapatkan kelebihan laba. Pada saat menjelang
perayaan hari besar seperti idul fitri, bayarkan pula hak mendapatkan tunjangan
sesuai waktu dan masa kerja pekerja.
3. Kenyamanan
tempat usaha
Tempat usaha yang aman dan
nyaman akan memberikan motivasi kerja sehingga produktivitas dan kualitas
produksi tetap sesuai standar. Kenyamanan tempat usaha harus rapi dan bersih
sehingga pengelola usaha diharapkan selalu memotivasi pekerjaannya agar menjaga
kebersihan dan kerapihan tempat kerja. Jangan lupa pula, penuhi sarana
ibadahnya, misalnya mushola yang bersih lengkap dengan fasilitas penunjang ibadah.
4. Keamanan
alat kerja
Alat kerja merupakan perangkat
penting dalam produksi sehingga alat kerja perlu dirawat agar tetap awet dan
fungsional. Sehabis bekerja, alat kerja itu disimpan rapi ke dalam tempatnya.
5. Standar
operasional kerja
Hal penting yang perlu anda
perhatikan setiap pemilik usaha adalah penyusunan standar opersional kerja. Hal
ini penting dibuat agar setiap pegawai memahami langkah demi langkah aturan
pengerjaan suatu produk. Selain itu karyawan pun akan terus memperhatikan
keawetan alat kerja. Dengan adanya standar opersional kerja yang disusun rapi
dan diformat ke dalam bentuk buku kecil, dipastikan setiap pegawai mematuhi
standar tersebut. Manfaat lain dari standar operasional kerja, yakni anda akan
mampu mengontrol mutu produk dan dapat menekan biaya penyusunan alat kerja.
6. Pentingnya
motivasi anda
Kondisi pegawai tidak
selamanya prima. Pada kondisi atau waktu tertentu, pegawai anda akan mengalami
penurun kinerja. Akibatnya, produksipun ikut menurun. Kondisi ini jika
dibiarkan lama tidak baik untuk kelangsungan usaha anda. Anda perlu segera
mengatasi hal itu.
Langkah yang perlu anda
lakukan adalah melakukan pendekatan kepada pegawai secara personal. Usahakan
anda menemukan penyebab menurunnya semangat kerja mereka. Misalnya, kondisi
kesehatan pegawai yang tidak baik, persoalan internal keluarganya, atau konflik
di lingkungan kerja. Sumber masalah ini perlu segera dicari solusinya sehingga
tidak berlangsung lama. Anda pun perlu mengevaluasi keadaan lingkungan kerja,
seperti kebijakan kompensasi. Hal sederhana yang berkesan dapat anda lakukan,
seperti memberikan pujian prestasi kerja atau mendoakan karyawan yang berulang
tahun.
7. Evaluasi
kinerja pegawai
Pegawai memiliki kinerja yang
beragam. Oleh sebab itu, anda perlu mengevaluasi kinerja mereka kelebihan dan
kekuatan pegawai menjadi hal biasa dalam evaluasi sehingga potensi mereka dapat
ditingkatkan. Salah satu cara umum dalam mengevaluasi pegawai adalah mengecek
daftar presensi/kehadiran mereka, sikap kerja, sikap terhadap konsumen, dan
menilai mutu kerja mereka. Adanya buku keluhan konsumen atau catatan produksi
dapat anda jadikan referensi untuk menilai kinerja pegawai. Evaluasi yang anda
lakukan bertujuan memacu semangat kerja pegawai.
Demikian Langkah Melejitkan Usaha, “Peningkatan Mutu Pegawai”. Salam
sukses semoga bermanfaat.